Jangan pernah berhenti. Terus berjalan dan berjalan. Ya, di sepanjang perjalanan ini kita pasti akan menghadapi kesususahan, kita mungkin melakukan kesilapan tapi berhenti adalah kesilapan yang lebih besar. Air yang bertakung tanpa mengalir lama-lama juga akan menjadi kotor dan membusuk.
Kadang-kadang kita menjadi lemah dengan segala dugaan yang menimpa. Menangis, meraung dan meratap. Kecewa dan keliru bersatu. Seperti di dunia ini kita keseorangan menghadapi kesusahan. Maka di sini teruji makna kesabaran, redha dan ikhlas. Adakah sabar setelah mengeluh, memaki, meraung sekuat hati. Ya Allah, Tuhan Yang Satu. Kembali kepadaNya dalam sujud solat. Bertaut kemas denganNya dalam setiap ucapan doa. Mencari cinta dalam tenang pada untaian tasbih.
Subhanallah, Alhamdulillah, Allahuakbar....
